Karena masalah karbon, China akan atur ketat para penambang bitcoin
di tengah kekhawatiran jejak karbonnya yang semakin meningkat. Cina dilaporkan akan mengawasi lebih ketat protokol penambangan bitcoin.
pemerintah Cina khawatir, pasal nya operasi penambangan bitcoin ini mengonsumsi banyak energi.
Beijing mengirim pemberitahuan darurat, untuk melakukan pemeriksaan pada pusat data yang terlibat dalam penambangan bitcoin dan jenis kripto lainnya pada 27 april, yang menimbulkan kepanikan besar di Cina.
namun kolumnis Cina Colin Wu atau Wu blockchain di twitter, dengan cepat meremehkan ketakutan tentang bagaimana hal ini dapat berdampak pada penambangan Bitcoin Cina dalam jangan pendek, dia berkata bahwa:
ini menyebabkan kepanikan di Cina, namun pemerintah Cina menyatakan hanya melakukan penyidikan. pusat data sulit digunakan untuk penambangan bitcoin, dan terutama digunakan untuk ETH dan Filecoin
Menurut media pemerintah Cina Pengpai "pemberitahuan darurat" adalah pekerjaan rutin untuk biro ekonomi dan teknologi informasi kota beijing, untuk berupaya menjelaskan gambaran yang lebih jelas tentang konsumsi energi dari operasi penambangan di beijing, pusat data berbasis.
belum terungkap apakah pemeriksaan akan dilakukan dalam skala nasional, atau menunggu konsekuensinya pada masa depan. namun, menurut pengpai, Yu Jianing, Ketua bergilir komite blockchain dari Asosiasi Industri Komunikasi Cina, itu adalah adalah pertanda yang akan datang, Dia percaya bahwa:
di bawah latar belakang netralitas karbon, penambangan blockchain di masa depan memang akan memiliki pengawasan yang lebih ketat
gagasan itu bertahan saat melihat mengolia yang memilih tidak akan lagi menjadi pusat pertambangan, penambangan kripto telah diberikan waktu hingga akhir april untuk menutup operasi setelah Cina baru-baru ini melarang penambangan kripto di daerah tersebut untuk memenuhi tujuan pengurangan karbon yang baru.
China menguraikan serangkaian target yang mencangkup pengurangan 18% untuk pengurangan intensitas CO2 dan 13% untuk intensitas energi dari tahun 2021 hingga 2025.
beijing tidak dikenal sebagai pusat penambangan kripto sebab harga listrik nya yang sangat tinggi dari pada wilayah lain, seperti xianjiang dan sichuan menjadi target di masa depan.
data dari Cambride Bitcoin Energy Consumption Index atau CBECI, memperkirakan, Xianjiang menyumbang 35% dari keseluruhan hasting Bitcoin China pada bulan april, dan menyumbang sekitar 23% dari tingkat hash dunia.
kondisi penambangan yang lebih ketat dapat berdampak global, dengan beberapa orang yang percaya bahwa kejatuhan bitcoin yang tajam menjadi $50.000 awal bulan ini sebagian disebabkan oleh penurunan hashrate Xianjiang karena pemadaman listrik sekitar 17 April.
Analisis kripto populer Willy Woo berspekulasi "ikan paus (whale) dengan pengetahuan lebih dekat dengan kejadian di Cina" di jual sebelum penambangan ditutup sementara, mengutip transfer 9.000 bitcoin ke Binance pada 16 April.