Mengenal Cardano (ADA) dan Teknologi dibaliknya
5/11/2021
Teknologi cryptovurrency dan blockchain sudah ada sejak 2009 yang mana saat itu induk dari segala alt coin lahir yaitu bitcoin.. oleh satoshi nakamoto yang sangat misterius.
sejak saat itu cryptocurrency menjadi sangat populer sebagai aset yang memiliki nilai.
kemudian datanglah ethereum yang membawa segudang teknologi terbaru, salah saatu nya adalah kemamouan kontrak cerdas nya yang dapat mempercepat proses pembayaran digital dan kontrak otomatis.
ethereum telah menjadi jaringan yang menjulang tinggi dan menjadi sarang bagi keuangan terdesentralisasi (DeFi).
lalu ada cardano yang sekarang menjadi salah satu platform blockchain paling menonjol yang muncul setelah bitcoin dan ethereum.
sekitar setahun yang lalu cryptocurrency cardano (ADA), pernah mengalami jatuh ke titik terendah sepanjangan masa di bawah $0,02 USD, namun dalam setahun terakhir ADA telah melonjak hampir 7.400% sejak saat itu koin ADA menjadi mata uang crypto terbesar ketiga di dunia berdasarkan kapitalis pasar, setelah bitcoin dan ethereum pada waktu publikasi.
Sekarang mari kita lihat Lebih dekat dengan proyek Cardano, yang disebut sebagai blockchain segerasi ketiga
Rangkuman ini berisi:
- Apa itu Cardano, dan apa yang membuat nya berbeda dari yang lain
- Blockchain sebelum cardano
- Awal dari cardano
- Filosofi cardano
- Arsitekture Cardano: CSL dan CCL
- Tim dibalik cardano
- Bagaimana masa depan proyek cardano
1. Apa itu cardano dan apa yang membuat nya berbeda ?
Cardano adalah platform blockchain publik, untuk membangun dan menjalankan kontrak pintar dan protokol terdesentralisasi lainnya.
proyek ini dibangun dan dipimpin oleh charles hoskinson, salah satu pendiri ethereum. berbeda dengan kebanyakan blockchain, cardano tidak memulai dengan menulis whitepaper (kertas putih), karena cardano proyek blockchain pertama yang ditinjau sejawat dan dikembangkan oleh para ahli akademis di bidang nya
2. Teknologi Blockchain sebelum cardano
hoskinson dan yang lainnya cukup terang-terangan tentang kekurangan blockchain bitcoin dan ethereum.
bitcoin diciptakan untuk menghilangkan otoritas pusat dalam memverifikasi transaksi. karena desain nya yang sederhana tetapi blockchain bitcoin tidak dapat dimodifikasi dan hanya memiliki sedikit kegunaan di luar pembayaran, Bitcoin sekarang disebut sebagai Blockchain Generasi pertama.
lalu Ethereum biasanya disebut sebagai blockchain generasi kedua, ethereum dibuat pada tahun 2015 sebagai platform untuk menerapkan kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi, ini memungkinkan pengguna untuk menukar uang, properti, saham atau apa pun yang berharga dengan cara yang jelas dan bebas konflik dan tetap menghindari keutuhan akan otoritas pusat. tetapi ethereum telah mengalami masalah seperti biaya gas dan skalabilitas yang tinggi.
selanjut nya Cardano bagian yang disebut generasi ketiga dalam teknologi blockchain, yang mencakup platform seperti Polkadot dan Cosmos, selain skalabilitas, platform generasi ketiga seperti cardano juga berupaya mengatasi masalah interoperabilitas dan berkelanjutan yang melanda generasi sebelum nya.
3. Awal dari Cardano
Hoskin memulai Cardano dengan mantan rekan kerja nya di Ethereum, Jerry Wood pada tahun 2014 setelah meninggalkan Ethereum, karena perbedaan pendapat dengan tim yang menjalankan yayasan ethereum mengenai tata kelola dan peran modal ventura.
4. Filosofi Cardano
sejak awal rilis cardano telah berbeda dari kebanyakan proyek blockchain lainnya, sebagai pengganti penerbitan buku putih, Cardano mengadopsi kumpulan prinsip desain unik, dan menciptakan jalan untuk eksplorasi berkelanjutan untuk mencapai tujuannya. keputusan ini telah membuat Cardano penantang ethereum menjadi terkenal secara global dalam beberapa tahun yang singkat, Prpyek ini teteap sepenuhnya open source dan tidak dipatenkan
5. Arsitektur Cardano CSL dan CCL
blockchain Cardano dikelompokan menjadi dua lapisan, Cardano Settlement Layar (CSL) dan Cardano Computational Layer (CSL), yang memisahkan Cardano dari platform kontrak pintar biasa. Ethereum menjalankan arsitektur satu lapisan, yang membuat nya mengalami kemacetan jaringan, kecepatan transaksi yang lambat, dan biaya gas yang tinggi
Cardano berupaya untuk mengatasi masalah ini melalui CSL dan CLL.
Lapisan CSL, memfasilitasi transaksi peer-to-peer seperti transfer token antar pengguna. CSL adalah buku besar saldo Cardano. Menggunakan algoritma konsensus bukti kepemilikan (protokol ouroboros) untuk menghasilkan blok baru dan mengonfirmasi transaksi, Cardano juga ingin meningkatkan protokol bukti kerja Bitcoin.
Lapisan CCL tempat Cardano membedakan dirinya, CCL mendukung kebutuhan komputasi blockchain, memungkinkan pelaksanaan kontrak pintar.
lapisan ini di operasikan secara terpisah dari lapisan penyelesaian untuk memberikan fleksibilitas jika diperlukan perubahaan, protokol off-chain memungkinkannya menawarkan fleksibilitas penyimpanan data yang lebih besar dan model akses yang memungkinkan pengguna membuat aturan yang disesuaikan saat memvalidasi transaksi
6. Orang-orang dibalik Cardano
IOHK adalah perusahaan nirlaba yang mendukung Cardano, Menandatangin kontrak beberapa tahun dengan perusahaan tersebut blockchain emurgo, perusahaan tersebut bertujuan untuk mempromosikan
inklusi keuangan yang lebih baik, dan hoskinson telah berbicara secara luas tentang kasus pengguna Cardano di afrika dan ambisi untuk mengangkat orang miskin di dunia.
The Cardano Foundation adalah organisasi nirlaba independen yang berbasis di swiss yang bertujuan untuk "Menstandarisasi, Melindungi, dan mempromosikan" Teknologi Cardano melalui kemitraan dengan perusahaan lain, serta bertujuan untuk membantu membentuk undang-undang yang memengaruhi industri blockchain dan mata uang kripto
Emurgo adalah mitra pendiri proyek Cardano dan tetap menjadi lengan modal komersial dan Ventura.
7. Masa depan proyek Cardano
Biaya tiinggi telah menjadi faktor pembatas untuk ruang DeFi, ketika daya tarik untuk proyek-proyek ini meningkat dengan nilai rekor terkunci, biaya gas ethereum telah menjadikan upaya yang mahal, Cardano bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan setiap kekurangan yang dimiliki pendahulu nya
Sekarang di jaringan Cardano kamu dapat membuat token khusus atau mengimpor proyek dari blockchain lain ke jaringan Cardano, ini bermanfaat untuk proyek baru dan menarik seperti ekosistem DeFi dan NFT